1. Biaya Bahan Baku
2. Biaya Tenaga Kerja
3. BOP (Biaya Overhead Pabrik)
4. Harga Pokok Produk Selesai
5. Harga pokok barang yang pada akhir periode belum selesai diproses (jadi di akhir periode akan ada barang yang selesai diproses/barang jadi dan barang yang belum selesai diproses)
Untuk sekarang, yang dibahas adalah Biaya Bahan Baku lebih dulu....
1.BIAYA BAHAN BAKU
Prosedur pemakaian bahan baku
- Bagian produksi membuat formulir permintaan bahan baku, jadi yang meminta bahan baku adalah bagian produksi. Formulir permintaan rangkap 3 dan diserahkan kepada bagian gudang.
- Bagian Gudang mengisi formulir pengeluaran barang (rangkap 3) sesuai dengan permintaan dari bagian produksi yang tercatat di formulir permintaan. - Bagian Kartu Sediaan dan Kartu Harga Pokok mengisi bukti permintaan dan pengeluaran barang dengan harga satuan yang bersangkutan. Lalu diserahkan pada bagian jurnal agar dicatat dalam jurnal.
Lembar 1 bukti permintaan dan pengeluaran diserahkan pada bagian Kartu sediaan dan harga pokok
Lembar 2 bukti permintaan dan pengeluaran diserahkan pada bagian produksi
Lembar 3 bukti penerimaan dan pengeluaran diserahkan pada bagian gudang sebagai arsip
Kegiatan awalnya sudah pasti pembelian bahan baku.
Pembelian ada 2 yaitu : Tunai dan Kredit
- Pembelian Tunai = Jurnal Pengeluaran Kas
- Kas xxx
- Pembelian Kredit = Jurnal Pembelian
- Hutang Dagang xxx
Setelah ada pembelian bahan baku, barulah memasuki kegiatan pemakaian bahan baku.
Pemakaian Bahan Baku :
- Dicatat di Jurnal Pemakaian Bahan Baku
-Kartu Sediaan BB xxx
Form Jurnal Pemakaian Bahan Baku
TGL | NO.BUKTI | KET | NO.PESANAN | DEBET | KREDIT |
BDP Biaya Bahan Baku | Sediaan Bahan Baku |
- Dicatat di Kartu Persediaan Bahan Baku, dicari nilainya dengan FIFO / LIFO / Average
- Dicatat di Kartu Harga Pokok
0 komentar:
Posting Komentar